Pembuat Jok Kebon Sirih Tetap Dicari Pemilik Mobil

MENGGANTI jok mobil? Nama Jalan Kebon Sirih, tepatnya Jalan Kebon Sirih Dalam, akan terlintas. Pasalnya, di sepanjang jalan itu dengan mudah ditemui pedagang atau pembuat jok mobil. Tempat usaha mereka berjejer di sepanjang jalan itu yang sudah berlangsung sejak puluhan tahun lalu.
Meski penjual asesoris di Jakarta terus bertambah, pembuat jok mobil di tempat itu terus bertahan. Sekitar tahun 1980-an nama jalan itu sempat membuat para pedagang tenar. Order pembuatan jok mobil tidak pernah sepi. Para pembuat jok mobil menyebutnya, tempat itu libur saat hari raya Lebaran saja. Pasalnya, order pembuatan atau perbaikan selalu datang silih berganti.
Lalu bagaimana sekarang? Meski jalan itu tetap ramai dilintasi mobil dan motor, tidak membuat pamor para pembuat jok itu seperti di tahun 1980-an. Atau paling tidak sama seperti 10 tahun lalu. Saat ini para pembuat jok lebih banyak berdiam diri daripada menggarap atau membuat jok. Itu karena sepinya order pembuat jok. Termasuk melakukan perbaikan jok.
"Sekarang ini ya seperti ini. Kendaraan yang lewat tetap ramai. Tidak pernah sepi. Namun pekerjaan tidak seramai dulu. Ketika mobil belum banyak. Saat ini jumlah mobil terus bertambah. Tetapi tidak berarti order selalu ada. Saat ini pembuat jok di tempat ini ada yang buka tempat baru di kawasan Bekasi," ujar Awank, pembuat jok di tempat itu ketika ditemui, Selasa (11/11).
Faruk, pembuat jok lainnya, menambahkan, order benar-benar sepi dengan bukti pernah tidak mendapatkan order selama dua pekan. Artinya, selama 14 hari tidak ada pekerjaan sama sekali. Saat ini kalau pun ada order dalam jangka waktu yang sama paling hanya mendapatkan order sebanyak dua hingga tiga mobil. Maka beberapa pembuat jok di tempat mempunyai usaha lain ketika sedang kosong.
"Seperti saya, terkadang suka memperbaiki tas. Atau menjahit terpal. Walaupun hasilnya tidak sama dengan membuat jok. Itu dilakukan untuk mengisi di sela-sela waktu yang kosong. Ini bukan saya saja. Banyak yang melakukan hal itu," kata Faruk.
Selain itu, kata kedua pembuat jok itu, di Jakarta sudah semakin banyak toko penjual asesoris mobil. Termasuk maraknya penjualan cover jok yang harganya lebih murah dibandingkan harus mengganti memasang pelapis jok yang baru. Bahkan pabrik kendaraan juga banyak memberikan bonus kepada pembeli mobil baru dengan hadiah cover jok tersebut.
Meski demikian, sentra pembuat jok di Jalan Kebon Sirih Dalam itu masih dicari oleh masyarakat Jakarta. Seperti pantauan kemarin, di sepanjang jalan itu paling tidak ada empat mobil yang sedang memperbaiki jok mobil. Menurut kedua pembuat jok, waktu pembuatan jok baru itu membutuhkan waktu antara dua hingga tiga hari.
"Tergantung kesulitannya. Semua bangku kita lepas, kecuali bangku pengemudi. Sisanya dilepas agar pekerjaan dapat cepat. Setelah selesai tinggal menggarap bangku bagian pengemudi," ujar Awank.
Saat ini biaya pembuat jok dengan bahan Ambitech untuk sedan ditawar dengan harga mulai Rp 2,5 juta. Sedangkan untuk jenis Kijang Kapsul atau Kijang Innova dihargai mulai Rp 3,5 juta. Untuk memakai bahan biasa dimulai dengan harga Rp 1,250 juta. (ang)

Comments

Popular posts from this blog

Perusahaan Ini Melanjutkan Proyek Properti di Karawaci

Humobility World, Komitmen Daihatsu Terhadap Manusia dan Lingkungan (I)

Bursa Mainan Prumpung Jadi Pilihan